Senin, 16 Februari 2009

PENCEMARAN LINGKUNGAN

Apakah yang dimaksud dengan tanah? Menurut Peraturan Pemerintah RI No. 150 tahun 2000 tentang Pengendalian kerusakan tanah untuk produksi bio massa: “Tanah adalah salah atu komponen lahan berupa lapisan teratas kerak bumi yang terdiri dari bahan mineral dan bahan organik serta mempunyai sifat fisik, kimia, biologi, dan mempunyai kemampuan menunjang kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya.”

Tetapi apa yang terjadi, akibat kegiatan manusia, banyak terjadi kerusakan tanah. Di dalam PP No. 150 th. 2000 di sebutkan bahwa “Kerusakan tanah untuk produksi biomassa adalah berubahnya sifat dasar tanah yang melampaui kriteria baku kerusakan tanah”.

Nah, dalam rubrik ini kami akan mencoba memaparkan beberapa hal tentang; penyebab pencemaran tanah, dampak yang ditimbulkan , dan bagaimana cara menang-gulanginya. Mudah-mudah, apa yang sajikan ini bermanfaat bagi Anda

PENYEBAB PENCEMARAN TANAH

Tanah merupakan bagian penting dalam menunjang kehidupan makhluk hidup di muka bumi. Seperti kita ketahui rantai makanan bermula dari tumbuhan. Manusia, hewan hidup dari tumbuhan. Memang ada tumbuhan dan hewan yang hidup di laut, tetapi sebagian besar dari makanan kita berasal dari permukaan tanah.. Oleh sebab itu, sudah menjadi kewajiban kita menjaga kelestarian tanah sehingga tetap dapat mendukung kehidupan di muka bumi ini. Akan tetapi, sebagaimana halnya pencemaran air dan udara, pencemaran tanah pun akibat kegiatan manusia juga.

Pencemaran tanah dapat disebabkan limbah domestik, limbah industri, dan limbah pertanian .

LIMBAH DOMESTIK

Limbah domestik dapat berasal dari daerah: pemukiman penduduk; perdagang-an/pasar/tempat usaha hotel dan lain-lain; kelembagaan misalnya kantor-kantor pemerintahan dan swasta; dan wisata, dapat berupa limbah padat dan cair.

1. Limbah padat berupa sampah anorganik. Jenis sampah ini tidak dapat diuraikan oleh mikroorganisme (non-biodegradable), misalnya kan-tong plastik, bekas kaleng minuman, bekas botol plastik air mineral, dsb.

2. Limbah cair berupa; tinja, deterjen, oli, cat, jika meresap kedalam tanah akan merusak kandungan air tanah bahkan dapat membunuh mikro-organisme di dalam tanah.

LIMBAH INDUSTRI

Limbah domestik dapat berasal dari daerah: pemukiman penduduk; perdagang-an/pasar/tempat usaha hotel dan lain-lain; kelembagaan misalnya kantor-kantor pemerintahan dan swasta; dan wisata, dapat berupa limbah padat dan cair.

1. Limbah industri berupa limbah padat yang merupakan hasil buangan industri berupa padatan, lumpur, bubur yang berasal dari proses pengolahan. Misalnya sisa pengolahan pabrik gula, pulp, kertas, rayon, plywood, pengawetan buah, ikan daging dll.

2. Limbah cair yang merupakan hasil pengolahan dalam suatu proses produksi, misalnya sisa-sisa pengolahan industri pelapisan logam dan industri kimia lainnya. Tembaga, timbal, perak, khrom, arsen dan boron adalah zat-zat yang dihasilkan dari proses industri pelapisan logam.

LIMBAH PEERTANIAN


Limbah pertanian berupa sisa-sisa pupuk sintetik untuk menyuburkan tanah/tanaman, misalnya pupuk urea



Pestisida pemberantas hama tanaman, misalnya DDT.








DAMPAK PENCEMARAN TANAH

Timbulan sampah yang berasal dari limbah domestik dapat mengganggu/ mencemari karena: lindi (air sampah), bau dan estika. Timbulan sampah juga menutupi permukaan tanah sehingga tanah tidak bisa dimanfaatkan.
Selain itu, timbunan sampah dapat menghasilkan gas nitrogen dan asam sulfida, adanya zat mercury, chrom dan arsen pada timbunan sampah dapat menimbulkan gangguan terhadap bio tanah, tumbuhan, merusak struktur permukaan dan tekstur tanah. Limbah lain seperti oksida logam, baik yang terlarut maupun tidak pada permukaan tanah menjadi racun.

Sampah anorganik tidak ter-biodegradasi, yang menyebabkan lapisan tanah tidak dapat ditembus oleh akar tanaman dan tidak tembus air sehingga peresapan air dan mineral yang dapat menyuburkan tanah hilang dan jumlah mikroorganisme di dalam tanahpun akan berkurang akibatnya tanaman sulit tumbuh bahkan mati karena tidak memperoleh makanan untuk berkembang.

Limbah cair rumah tangga berupa; tinja, deterjen, oli bekas, cat, jika meresap kedalam tanah akan merusak kandungan air tanah bahkan zat-zat kimia yang terkandung di dalamnya dapat membunuh mikro-organisme di dalam tanah.

Limbah padat hasil buangan industri berupa padatan, lumpur, bubur yang berasal dari proses pengolahan. Penimbunan limbah padat mengakibatkan pembusukan yang menimbulkan bau di sekitarnya karena adanya reaksi kimia yang menghasilkan gas tertentu.Dengan tertimbunnya limbah ini dalam jangka waktu lama, permukaan tanah menjadi rusak dan air yang meresap ke dalam tanah terkontaminasi dengan bakteri tertentu yang mengakibatkan turunnya kualitas air tanah pada musim kemarau. Selain itu timbunan akan mengering dan mengundang bahaya kebakaran.

Limbah cair sisa hasil industri pelapisan logam yang mengandung zat-zat seperti tembaga, timbal, perak,khrom, arsen dan boron merupakan zat yang sangat beracun terhadap mikroorganisme. Jika meresap ke dalam tanah akan mengakibatkan kematian bagi mikroorganisme yang memiliki fungsi sangat penting terhadap kesuburan tanah.


Penggunaan pupuk yang terus menerus dalam pertanian akan merusak struktur tanah, yang menyebabkan kesuburan tanah berkurang dan tidak dapat ditanami jenis tanaman tertentu karena hara tanah semakin berkurang

Penggunaan pestisida bukan saja mematikan hama tanaman tetapi juga mikroorga-nisme yang berguna di dalam tanah. Padahal kesuburan tanah tergantung pada jumlah organisme di dalamnya. Selain itu penggunaan pestisida yang terus menerus akan mengakibatkan hama tanaman kebal terhadap pestisida tersebut.


CARA MENANGGULANGI PENCEMARAN LINGKUNGAN

Limbah domestik yang berjumlah sangat banyak memerlukan penanganan khusus agar tidak mencemari tanah. Pertama sampah tersebut kita pisahkan ke dalam sampah organik yang dapat diuraikan oleh mikroorganisme (biodegradable) dan



sampah yang tidak dapat diuraikan oleh mikroorganisme (nonbiodegradable). Oleh karena itu, sangatlah bijaksana jika setiap rumah tangga dapat memisahkan sampah atau limbah atas dua bagian yakni organik dan anorganik dalam dua wadah yang berbeda sebelum diangkut ketempat pembuangan akhir.

Sampah organik yang terbiodegradasi dapat diolah, misalnya dijadikan bahan urukan, ke-mudian kita tutup dengan tanah sehingga terdapat permukaan tanah yang dapat kita pakai lagi; dibuat kompos; khusus kotoran hewan dapat dibuat biogas dll.

Sampah anorganik yang tidak dapat diurai oleh mikroorganisme. Cara penanganan yang terbaik dengan pendaur-ulangan sampah.

Mengurangi penggunaan pupuk sintetik dan berbagai bahan kimia untuk pemberantasan hama seperti pestisida



Mengolah limbah industri dalam pengolahan limbah, sebelum dibuang kesungai atau kelaut.



Mengurangi penggunaan bahan-bahan yang tidak dapat diuraikan oleh mikroorganisme(nonbiodegradable). Misalnya mengganti plastik sebagai bahan kemasan/pembungkus dengan bahan yang ramah lingkungan seperti dengan daun pisang atau daun jati.




PENUTUP

Sebagian besar kekayaan kita diperloleh dari tanah. Kehidupan di bumi ini sangat bergantung pada tanah. Tumbuhan memperoleh air dan mineral dari tanah. Makanan yang kita peroleh dan hewan bergantung pada tumbuhan. Jadi makanan kita sebenarnya berasal dari tanah.



Semua bahan yang kita perlukan dalam memehuhi kebutuhan dapat diperoleh dari tanah, secara langsung maupun tidak langsung. Karena itu marilah kita bersama-sama menjaga kelestariannya, demi kelangsungan anak, cucu kita dimasa datang.


Lestarikan Bumi Demi Anak Negeri!

Minggu, 15 Februari 2009

MENCARI KEBAHAGIAAN

Manusia bahagia bila ia bisa membuka mata untuk menyadari bahwa ia memiliki banyak hal yang berarti. Manusia bisa bahagia bila ia mau membuka mata hati. Untuk menyadari, betapa ia dicintai. Manusia bisa bahagia bila ia mau membuka diri, Agar orang lain bisa mencintainya dengan tulus.
Manusia tidak bahagia karena tidak mau membuka hati, berusaha
meraih yang tidak dapat diraih, memaksa untuk mendapatkan segala yang diinginkan, tidak mau menerima dan mensyukuri yang ada. Manusia buta karena egois dan hanya memikirkan diri, tidak sadar bahwa ia begitu dicintai, tidak sadar bahwa saat ini, apa yang ada adalah baik, selalu berusaha meraih lebih, dan tidak mau sadar karena serakah.
Ada teman yang begitu mencintai, namun tidak diindahkan, karena memilih, menilai dan menghakimi sendiri. Memilih teman dan mencari-cari, padahal di depan mata ada teman yang sejati. Telah memiliki segala yang terbaik, namun serakah, ingin dirinya yang paling diperhatikan, paling disayang, selalu menjadi pusat perhatian, selalu dinomor satukan. Padahal, semua manusia memiliki peranan. Hebat dan nomor satu dalam satu hal, belum tentu dalam hal lain, dicintai oleh satu orang, belum tentu oleh orang lain.
Kebahagiaan bersumber dari dalam diri kita sendiri. Jikalau berharap dari orang lain, maka bersiaplah untuk ditinggalkan, bersiaplah untuk dikhianati. Kita akan bahagia bila kita bisa menerima diri apa adanya, mencintai dan menghargai diri sendiri, mau mencintai orang lain, dan mau menerima orang lain.
Percayalah kepada Allah, dan bersyukurlah kepada-Nya, bahwa kita selalu diberikan yang terbaik sesuai usaha kita, tak perlu berkeras hati. Ia akan memberi kita di saat yang tepat apa yang kita butuhkan, meskipun bukan hari ini, masih ada esok hari. Berusaha dan bahagialah karena kita dicintai begitu banyak orang.

HARI INI ADALAH ABADI

Seorang bijak pernah berkata, bahwa ada dua hari dalam hidup ini yang sama sekali tak perlu anda khawatirkan.
Yang pertama: hari kemarin. Anda tak bisa mengubah apa pun yang telah terjadi. Anda tak bisa menarik perkataan yang telah terucapkan. Anda tak mungkin lagi menghapus kesalahan; dan mengulangi kegembiraan yang anda rasakan kemarin. Biarkan hari kemarin lewat; lepaskan saja.
Yang kedua: hari esok. Hingga mentari esok hari terbit, anda tak tahu apa yang akan terjadi. Anda tak bisa melakukan apa-apa esok hari. Anda tak mungkin sedih atau ceria di esok hari. Esok hari belum tiba; biarkan saja. Yang tersisa kini hanyalah hari ini. Pintu masa lalu telah tertutup; pintu masa depan pun belum tiba. Pusatkan saja diri anda untuk hari ini. Anda dapat mengerjakan lebih banyak hal hari ini bila anda mampu memaafkan hari kemarin dan melepaskan ketakutan akan esok hari. Hiduplah hari ini. Karena, masa lalu dan masa depan hanyalah permainan pikiran yang rumit. Hiduplah
apa adanya. Karena yang ada hanyalah hari ini; hari ini yang abadi.

Bila Al Qur'an Bisa Bicara !!!

Waktu engkau masih kanak-kanak,
kau laksana kawan sejatiku....
Dengan wudhu aku kau sentuh dalam keadaan suci.
Aku kau pegang...
kau junjung...
dan kau pelajari.
Aku engkau baca dengan suara lirih ataupun keras setiap hari.
Setelah usai engkaupun selalu menciumku mesra.

Sekarang....
engkau telah Dewasa!!!
Nampaknya kau sudah tak berminat
lagi padaku.
Apakah aku bacaan usang yang
tinggal sejarah.
Menurutmu barangkali aku bacaan yang tidak menambah pengetahuanmu.
Atau menurutmu aku hanya untuk anak kecil yang belajar mengaji saja ???

Sekarang....
aku engkau simpan rapi sekali hingga kadang engkau lupa dimana menyimpannya.
Aku sudah engkau anggap hanya sebagai perhiasan rumahmu.
Kadang kala aku dijadikan mas kawin agar engkau dianggap bertaqwa.
Atau aku kau buat penangkal untuk menakuti hantu dan syetan.

Kini aku lebih banyak tersingkir, dibiarkan dalam kesendirian
dalam kesepian.
Di atas lemari, di dalam laci,
aku engkau pendamkan.


Dulu...pagi-pagi...
surah-surah yang ada padaku engkau baca beberapa halaman.
Sore harinya aku kau baca beramai-ramai bersama temanmu di surau.

Sekarang...
pagi-pagi sambil minum kopi,
engkau asik baca koran pagi
atau nonton TV.

Aku yang berisi ayat-ayat yang datang dari Allah Yang Maha Perkasa.
Engkau campakkan.....
Engkau abaikan.....
Engkau lupakan.....

Waktu berangkat kerjapun kadang engkau lupa baca pembuka surahku ”Basmalah”.

Diperjalanan,,,
engkau lebih asyik menikmati musik duniawi.
Tidak ada kaset yang berisi ayat-ayat Allah yang terdapat padaku di laci mobilmu.

Di meja kerjamu...
tidak ada aku untuk kau baca
sebelum kau mulai kerja.

Di Komputermu...
kau putar musik Afgan, Cancuter, D’masive, dkk.
Jarang sekali engkau putar lantunan ayatku

Benarlah dugaanku...
bahwa engkau kini sudah benar-benar melupakanku !!!


Bila malam tiba,,,
Engkau tahan nongkrong berjam-jam di depan TV menonton pertandingan
Liga Italia , mendadak dangdut, dan sinetron yang kaya akan rekayasa.

Di depan komputer,,,
berjam-jam engkau betah duduk hanya sekedar membaca berita murahan dan gambar sampah.

Waktupun cepat berlalu.
aku menjadi semakin kusam
dalam lemari.
Mengumpul debu dilapisi abu
dan mungkin dimakan kutu.

Seingatku hanya awal Ramadhan engkau membacaku kembali.
Itupun hanya beberapa lembar dariku
dengan suara dan lafadz yang tidak semerdu dulu
Engkaupun kini terbata-bata dan kurang lancar lagi setiap membacaku.

Apakah Koran, TV, radio , komputer, dapat memberimu pertolongan ???!

Bila engkau di kubur sendirian menunggu sampai kiamat tiba,
engkau akan diperiksa oleh para malaikat suruhan-Nya.
Hanya dengan ayat-ayat Allah yang ada padaku engkau dapat selamat melaluinya.

Sekarang engkau begitu enteng membuang waktumu.
Setiap saat berlalu,
kuranglah jatah umurmu.
dan akhirnya kubur sentiasa
menunggu kedatanganmu.
Engkau bisa kembali kepada Tuhanmu sewaktu-waktu
Apabila malaikat maut mengetuk pintu rumahmu.

Bila aku engkau baca selalu dan
engkau hayati. Di kuburmu nanti,
Aku akan datang sebagai pemuda gagah nan tampan yang akan membantu engkau membela diri.

Bukan koran....
Bukan TV....
yang akan membantumu di perjalanan alam akhirat

Tapi.....
Akulah "Al-Qur'an" kitab sucimu
yang senantiasa setia menemani dan melindungimu

Peganglah aku lagi....
bacalah kembali aku setiap hari.
Karena ayat-ayat yang ada padaku adalah ayat suci.
Yang berasal dari Allah,
Tuhan Yang Maha Mengetahui
Yang disampaikan oleh Jibril kepada Muhammad Rasulullah SAW.

Keluarkanlah segera aku
dari lemari atau lacimu.
Jangan lupa bawa kaset yang ada ayatku dalam laci mobilmu
Letakkan aku selalu
di depan meja kerjamu.
Agar engkau senantiasa mengingat Tuhanmu

Sentuhilah aku kembali...
Baca dan pelajari lagi aku....
Seperti dulu.... dulu sekali...
Waktu engkau masih kecil ,
lugu dan polos...
Di surau kecil kampungmu yang damai
Jangan aku engkau biarkan sendiri....
Dalam bisu dan sepi....

Maha Benar Allah, yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.

RESEP BERANI SUKSES

* Pikirkan apa yg BERANI anda pikirkan.

* Inginkan apa yg BERANI anda pikirkan.

* Putuskan apa yg BERANI anda pikirkan.

* Rencanakan apa yg BERANI anda putuskan

* Lakukan apa yg BERANI anda rencanakan.

* Yakini apa yg BERANI anda lakukan.

* Perjuangkan apa yg BERANI anda yakini.

* Sukseskan apa yg BERANI anda perjuangkan.

* Nikmati apa yg telah BERANI anda sukseskan.

* Sadari apa yg SEDANG anda nikmati.....!!!

Membimbing Orang Lain

Berawal dari HATI
Hati (qalbu) ibarat kertas putih yang bersih dan suci. Ketika jatuh di lingkungan pelukis, maka kertas itu akan digores dengan lukisan yang mempesona, dimasukan dalam pigura dan dipajang sebagai hiasan. Ketika kertas itu jatuh di lingkungan tukang judi togel, maka jadilah kertas putih itu tidak lebih berisi goresan aneka nomor buntut, dilipat seadanya, disimpan di tempat yang tersembunyi. Demikian pula jika kertas itu jatuh di lingkungan penjual pisang goreng, maka jadilah kertas pembungkus pisang goreng yang penuh bercak bekas minyak. Tidak ada manfaat lebih, kecuali disisihkan sebagai sampah.
Artinya, walaupun secara fitrah hati kita suci, namun sangat sensitif merespon berbagai input atau sinyal yang diberikan oleh indra. Tanpa sensor atau filter yang baik, maka hati akan mudah dilumuri kotoran dan pada saat tertentu tidak berfungsi sebagaimana layaknya. Hati yang bersih, seperti kaca yang bening. Jika terkena pantulan cahaya matahari, ia akan menembuskan cahaya tersebut bahkan memantulkannya ke sisi yang lain. Sebaliknya hati yang dilumuri kotoran, lama kelamaan menjadi pekat dan sulit dibersihkan.
Kita semua memiliki kualitas hati yang sama, tinggal bagaimana kita menempatkan hati tersebut. Dibersihkan dengan ilmu akan melahirkan daya keikhlasan yang memberi efek positif, yaitu kemudahan menerima hidayah (petunjuk) Allah SWT. Dibiarkan menerima sinyal negatif yang tidak bersumber pada bimbingan ilmu, maka cenderung menutupi optik hati, pada akhirnya sulit membedakan haq dan bathil, cinta dan hawa nafsu, keinginan dan kebutuhan, dan lain-lain.
Siapa yang paling mengetahui kadar kualitas hati kita? Dialah Allah SWT. sebagai penguasa terhadap diri anda dan diri anda sendiri sebagai ”pengelola” yang diberi amanah oleh Allah. Dalam hal ini, anda pasti menjadi orang paling jujur dalam memberi penilaian terhadap kualitas hati anda. Karena yang anda tanya bukanlah orang lain, melainkan hati anda sendiri—yang tidak akan pernah dusta.
Maka untuk lebih mengenal diri anda sendiri, saat ini juga pejamkan mata agar indera penglihatan tidak memberikan input yang salah kepada hati. Kemudian pusatkan pemikiran untuk menjawab pertanyaan : ”Bagaimana kualitas hati yang anda miliki?” Berbagai pola pikir dan pola tindak anda, yang terrekam secara tidak sengaja, memenuhi alam bawah sadar anda, sekarang nampak pada pikiran anda. Andta seperti melihat film dokumenter diri sendiri yang membuat anda terharu, malu, marah, sedih dan lain-lain. Beberapa saat, biarkan pikiran anda menapak-tilasi peran anda selama ini, buah karya dari keadaan hati anda yang sesungguhnya. Sekarang saatnya membuka mata, menjawab pertanyaan tersebut. Ya, anda pasti jujur dan seperti itulah kualitas hati anda saat ini. Rasa angkuh dan kehebatan anda akan luluh, perasaan tidak memiliki nilai lebih—menjadi pengakuan yang pasti di hadapan Allah. Ya, memang hati terlalu jujur.

Catatan DAD IMM 2008

Catatan ini adalah refleksi dari pengalaman menangani kegiatan pelatihan kepemimpinan dasar di organisasi IMM. Dalam kegiatan pelatihan, dikenal istilah “screening” atau dalam istilah umum lebih mendekati “konseling”—yaitu metode therapy mental. Berbagai hal akan diuraikan dalam catatan ini, mudah-mudahan menjadi input bagi shohib aktivis.

Mengenal Diri Kita

Menjadi screner berarti menempatkan diri sebagai orang yang harus lebih memahami, adil, bijak dan mampu membaca berbagai kesulitan orang lain. Berarti pula bahwa screner harus lebih mampu merasakan masalah orang lain sebelum orang lain merasakannya. Atau bahkan melihat masalah orang lain sebelum orang tersebut mengetahui masalahnya sendiri. Maka, seorang screner harus lebih dulu mengenal dirinya, dituntut memiliki “kecerdasan” umum yang membuatnya percaya diri sebagai screner. Juga kecerdasan khusus yaitu memahami metode pendekatan psikologi, simpatik, bahasa ekspresi dan lain-lain.

Mengenal Orang Lain

Setiap orang memiliki pola pikir dan pola tindak yang berbeda-beda, termasuk berbeda dengan kita. Jika kita menghadapi sepuluh orang, maka dipastikan terdapat sepuluh karakteristik unik. Dengan demikian langkah yang paling pertama ditanamkan dalam diri kita adalah ”menempatkan perbedaan sebagai khasanah lumrah” yang untuk sementara ”harus dimaklumi”—terlepas dari sisi baik atau buruk.